Kalau bicara flagship iPhone, Apple selalu bawa inovasi yang bikin kita mikir, “Nih hape baru emang lebih keren, atau cuma hype doang?” Nah, buat kalian yang masih pakai iPhone 11 Pro atau lagi pertimbangin upgrade ke iPhone 15 Pro Max, yuk kita telisik perbedaannya. Empat tahun mungkin nggak lama buat hubungan pacaran, tapi di dunia teknologi, itu seperti beda zaman. Simak yuk!
1. Desain: Klasik vs. Futuristik
iPhone 11 Pro hadir dengan desain elegan tahun 2019: stainless steel frame yang mengilap, layar 5,8 inci OLED Super Retina XDR, dan notch khas Apple yang waktu itu dianggap “ikonik”. Bobotnya 188 gram, pas di tangan, cocok buat yang suka ukuran compact.
Sementara ip 15 Pro Max tampil lebih modern: material titanium yang lebih ringan (221 gram) meski layarnya jauh lebih besar (6,7 inci). Dynamic Island menggantikan notch, jadi lebih interaktif buat notifikasi. Plus, tepian layar yang lebih tipis dan port USB-C—akhirnya move on dari Lightning! Cocok buat yang suka layar luas dan desain premium tanpa kesan berat.
Winner? iPhone 15 Pro Max, apalagi buat yang doyan nonton atau main game. Tapi ukurannya mungkin kurang nyaman buat pengguna yang suka one-hand usage.
2. Performa: A13 vs. A17 Pro, Beda Kayak Sedan vs. Sport Car
iP 11 Pro ditenagai chip A13 Bionic. Sampai sekarang, masih lancar buat sehari-hari: scroll medsos, video call, atau main game casual kayak Mobile Legends. Tapi kalo buat edit 4K atau main game berat kayak Genshin Impact, mulai keliatan lag, apalagi kalo multitasking.
iPhone 15 Pro Max punya chip A17 Pro (3nm) yang disebut Apple bisa saingin laptop! Cocok buat gaming AAA seperti Resident Evil Village, edit video 4K langsung dari hape, atau buka 10 aplikasi sekaligus tanpa lag. Plus, dukungan 5G yang bikin download file 1 GB cuma hitungan detik.
Winner? Jelas iPhone 15 Pro Max. Tapi kalo kebutuhanmu cuma WhatsApp dan Instagram, A13 di 11 Pro masih lebih dari cukup.
3. Kamera: Dari Good ke Hollywood-Level
iPhone 11 Pro punya triple kamera 12 MP (ultrawide, wide, telephoto) dengan Night Mode yang waktu itu bikin wow. Hasil fotonya natural, stabil, dan video 4K-nya oke. Tapi zoom maksimal cuma 2x optical, 10x digital—agak terbatas buat motret objek jauh.
iPhone 15 Pro Max naik level dengan sensor utama 48 MP, lensa telephoto 5x optical zoom (120mm), dan fitur Photonic Engine untuk detail lebih tajem. Low-light? Lebih minim noise berkat sensor larger. Buat yang suka vlog, ada mode ProRes dan Cinematic Mode 4K yang bikin video kayak film Hollywood. Plus, Action Button bisa diprogram buat langsung buka kamera—anti kelewatan momen!
Winner? iPhone 15 Pro Max, apalagi buat konten kreator. Tapi buat yang jarang motret, 11 Pro masih layak.
4. Baterai & Charging: Tahan Seharian vs. Ngebut Isinya
iPhone 11 Pro punya baterai 3.046 mAh yang tahan sehari dengan penggunaan normal. Charging-nya 18W (fast charging), tapi masih pakai Lightning yang mungkin bikin jengkel kalo kabelnya ketinggalan.
iPhone 15 Pro Max kapasitas baterainya lebih gede (4.422 mAh) dan bisa tahan 1,5 hari. Charging-nya lebih cepat (20W) plus USB-C yang universal—kalo lupa charger, bisa pinjam ke laptop atau hape Android! Ada juga fitur Always-On Display buat cek notif tanpa nyalain layar.
Winner? iPhone 15 Pro Max, tapi jangan harap bedanya terlalu signifikan kalo pemakaianmu hemat.
5. Software & Fitur Tambahan
iPhone 11 Pro masih support iOS terbaru (iOS 17), tapi mungkin berhenti di update 2-3 tahun lagi. Fitur seperti Focus Mode atau Live Text tetap ada, tapi nggak bisa nikmati Dynamic Island atau Face ID yang lebih cepat.
iPhone 15 Pro Max dapat semua fitur iOS terkini, termasuk Emergency SOS via Satellite (buat daerah minim sinyal) dan Collision Detection. Belum lagi Action Button customizable—bisa diatur buat voice recorder, kamera, atau shortcut lainnya.
Winner? iPhone 15 Pro Max. Tapi kalo nggak neko-neko, 11 Pro masih oke.
Harga: Nego Budget vs. Investasi Jangka Panjang
iPhone 11 Pro (bekas/refurbished) bisa didapetin sekitar Rp 8-10 jutaan. Harga bersahabat buat yang cari flagship Apple tanpa keluar duit gede.
iPhone 15 Pro Max masih di kisaran Rp 25-30 jutaan (tergantung spesifikasi). Mahal? Iya. Tapi ini investasi 4-5 tahun ke depan dengan dukungan update dan teknologi terkini.
Winner? Tergantung dompet. Kalo mau irit, 11 Pro masih relevan. Kalo pengin yang ter-update dan fitur lengkap, 15 Pro Max worth it.
Kesimpulan: Beli yang Mana?
Pilih iPhone 11 Pro jika:
Budget terbatas, tapi pengin punya iPhone premium.
Ukuran compact lebih diutamakan.
Penggunaan sehari-hari standar (medsos, streaming, foto casual).
Pilih iPhone 15 Pro Max jika:
Mau investasi hape untuk 5+ tahun ke depan.
Butuh kamera pro, performa tinggi, dan layar besar.
Siap keluar budget ekstra buat teknologi terkini.
Intinya, baik 11 Pro maupun 15 Pro Max punya nilai plus masing-masing. Upgrade atau nggak, balik lagi ke seberapa sering lo merasa “kekurangan” sama hape sekarang. Kalo masih nyaman, ngapain ganti? Tapi kalo pengin eksplor fitur baru, yaudah... gaskeun!
0 Komentar